Periodesasi Sejarah

 Periodesasi Sejarah yang membuat peristiwa-peristiwa sejarah dikelompokkan berdasar periode waktu namun tetap terkait hubungan sebab-akibat. Penyusunan cerita sejarah secara kronologis memudahkan kita dalam memgetahui urutan-urutan terjadinya suatu peristiwa.

Konsep periodisasi

Dr. Soekanto periodisasi hendaknya berdasarkan ketatanegaraan yang artinya bersifat politik. Sartono Kartodirdjo, Menurut beliau sebagai dasar bagi babakan masa merupakan derajat integrasi yang tercapai di Indonesia dimasa lampau. Menurut sudut pandangnya, faktor ekonomi itu sangat memengaruhi perkembangan sosial, politik, serta juga kultur di Indonesia. Faktor ekonomi tersebut memengaruhi kontak Indonesia dengan luar negeri yang mendatangkan pengaruh kebudayaan luar, baik budaya Hindu dari India, budaya Islam dari Asia Barat, dan juga budaya barat baik dari Eropa atau juga negara-negara lainnya.

Sejarah ini merupakan salah satu periodesasi yang berdasarkan satuan kronologisnya. Hal ini diibaratkan memasang patok kilometer yang konstan pada suatu jalan. Patokan waktu tersebut tidak berbicara apapun mengenai apa yang terjadi di dalamnya. Periodisasi ini tidak memberi corak atau perbedaan peristiwa atau klasifikasi kejadian yang dikandungnya,yang ada hanyalah perbadaan waktu itu sendiri.


Berdasarkan ciri-ciri yang dikandung oleh kejadian-kejadian

Periodisasi ini tidak menjadikan waktu sebagai pembatas utama dalam mengelompokkan sejarah melainkan mengambil ciri-ciri utama dari suatu kejadian-kejadian untuk menjadi pembatas sejarah itu sendiri. Semua ranting tersebut akan berhimpun dalam sejarah sebagai ilmu. Pada kedudukan tertinggi semua ranting akan bersatu dalam sejarah manusia. Periodisasi antar negara satu dengan negara yang lain tentu tidak sama.

Sementara itu, periodisasi sejarah dunia disusun atas dasar objektif dengan memperhatikan syarat ilmiah secara universal. Periodisasi sejarah merupakan dasar penyusunan terhadap cerita sejarah. Misalnya seperti perbedaan batas pengukuran antara sejarawan satu dengan sejarawan yang lain. Periodisasi sejarah adalah sebuah pendapat dari para sejarawan.


Oleh karena itu, periodisasi adalah hal yang bersifat subjektif. oleh karena itu, periodisasi adalah hal yang erat kaitannya dengan filsafat, agama, keyakinan, kepercayaan atau, pandangan hidup. Selain perbedaan mengenai hal tersebut, ada hal lain yang menjadi faktor pembeda. Perbedaan politik pada masanya juga menjadi salah satu hal yang akan mempengaruhi cara berpikir seorang sejarawan.

Sejarah memang tentang peristiwa yang telah terjadi. Itulah kedua dimensi sejarah. Indonesia sebagai bangsa dan negara mempunyai sejarah yang panjang. Berbagai peristiwa yang terjadi tercatat sebagai sejarah.


Periodisasi Sejarah Indonesia berawal dari zaman Praaksara hingga pasca reformasi :

a. Indonesia masa Praakasara

Sejarah dapat dipelajari berdasarkan peninggalan benda-benda purbakala berupa artefak, fitur, ekofak, dan situs. Sejarah zaman di mana manusia sudah mengenal tulisan. Ada beberapa unsur yang sering memengaruhi penyusunan periode-periode sejarah, salah satunya adalah unsur geografi, sebab adanya perubahan tapal batas, perubahan aliran sungai, gedung kuno direhab, bahkan adanya perubahan flora dan fauna dapat mengaburkan jejak-jejak sejarah.

b. Kerajaan Hindu-Buddha

Periode sejarah kerajaan Hindu-Buddha di Indonesia berakhir ketika kerajaan Majapahit runtuh pada tahun 1478 Masehi.

c. Demokrasi Terpimpin

Periode demokrasi terpimpin berakhir setelah Indonesia mengalami krisis sosial, ekonomi dan politik pada tahun 1965.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pemerintahan Orde Baru

Sejarah Penjajahan Portugis dan Kolonialisasi

Masa Pergerakan Nasional